:

Kompleks Candi Muaro Jambi Mengalami Banyak Pemugaran, Begini Respon Warga Sekitar!

top-news
https://birumerdeka.com/public/frontend/img/post-add/add.jpg

Birumerdeka.com- Candi Muaro Jambi merupakan sebuah kompleks percandian agama Hindu-Budhha yang terluas di Asia Tenggara, terletak di Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Indonesia. Candi ini memiliki luas hampir 4.000 hektar,  kemungkinan besar peningggalan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan melayu dan dulunya merupakan pusat Pendidikan agama Hindu-Budhha dari abad ke-6.

Akhir-akhir ini Candi Muaro Jambi telah mengalami banyak perubahan lebih tepatnya 10 tahun terakhir ini, salah satunya yaitu pemugaran Candi tersebut. Pemugaran Candi Muaro Jambi merupakan upaya Konservasi dan Restorasi Kompleks Candi, kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan situs bersejarah, meningkatkan pemahaman akan warisan budaya, serta menarik wisatawan baik domestic ataupun mancanegara. Kompleks Candi Muaro Jambi memiliki nilai Sejarah yang tinggi karena menunjukkan bukti kejayaan dan peradaban masa lalu yang kaya. Upaya pemugaran ini diharapkan dapat menjaga keberlanjutan situs dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian warisan budaya. Dengan adanya pemugaran ini masyarakat sangat bersyukur karena pihak pemerintah melakukan kegiatan ini “kami sangat senang dan bersyukur karena dengan adanya pemugaran ini banyak candi dan berbagai penemuan lain yang berhasil ditemukan, sehingga menarik perhatian wisatawan” ucap Hadi selaku salah satu penduduk sekitar.

Dikutip dari Katadata.co.id “ kemajuan pemugaran lebih tepatnya candi Koto Mahligai telah menhasilkan dua buah bangunan besar yang sedang direkontruksi yakni jenis bangunan Cetiyagara dan Mandapa”. Kurnia Prastowo Adi selaku ketua koordinator  Pemugaran Candi Koto Mahligai mengatakan kegiatan pemugaran mengacu pada hasil kajian Kemendikbudristek tahun 2022 lalu. Candi Koto Mahligai diperkirakan lebih besar dari Candi Kedaton, Dengan adanya pemugaran di Candi ini memberikan dampak yang positif bagi warga sekitar dikarenakan naiknya jumlah pengunjung dan memberikan penghasilan tambahan bagi para pedagang khususnya pedagang yang berada di kawasan pintu masuk dan area dalam candi, selain itu  Dinas Pariwisata serta Pemuda dan Olahraga Kabupaten Muaro Jambi juga menyediakan jasa penyewaan sepeda Listrik kepada para pengunjung seharga 50.000 untuk sekedar berkeliling diwilayah percandian ini.

Masyarakat setempat berharap dengan adanya pemugaran ini situs Candi Muaro Jambi terus memberikan dampak positif dan menjadikan situs peninggalan ini semakin dikenal baik di Nusantara maupun Mancanegara, karena Candi Muaro Jambi juga merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang masih kental akan nilai-nilai keagamaan terutama Hindu-Budhha. 

Penulis Monika Wulan Saputri

Mahasiswi Jurnalistik UIN Jambi

https://birumerdeka.com/public/frontend/img/post-add/add.jpg

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *