• Redaksi Biru Merdeka
• 01 Jul, 2024

Birumerdeka.com- Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi kini memiliki gedung perkuliahan baru yang megah di Kampus II Sungai Duren. Gedung berlantai sembilan ini dilengkapi dengan fasilitas modern untuk menunjang kegiatan akademik. Namun, di balik kemegahan gedung baru tersebut, muncul masalah yang meresahkan civitas akademika.

Salah satunya adalah genangan air yang memenuhi beberapa area parkir basement Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Hal tersebut telah menjadi masalah sejak beberapa minggu terakhir. Kondisi ini telah menghambat akses ratusan mahasiswa untuk memarkirkan kendaraannya di area tersebut. Namun, hingga saat ini, penyebab pasti terjadinya genangan air masih belum diketahui dan belum ada solusi yang diterapkan pihak kampus.

Menurut dugaan sementara, genangan air disebabkan oleh sistem drainase yang tidak mampu menampung derasnya curah hujan belakangan ini. Di sisi lain, mahasiswa mengeluhkan kurangnya perawatan fasilitas kampus yang menyebabkan terjadinya genangan air yang cukup meresahkan.

“Kami membayar uang kuliah yang cukup mahal, tapi fasilitas seperti ini sangat diabaikan,” keluh Thaufiqur, mahasiswi semester 6, saat diwawancari.

Spekulasi lain muncul dari para mahasiswa yang menduga ada kemungkinan kebocoran pipa air bawah tanah yang ikut memperparah genangan. Namun, hingga saat ini, belum ada investigasi teknis yang dilakukan untuk membuktikan teori tersebut.

Genangan air di area parkir basement Kampus II UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi ini telah berlangsung cukup lama dan menimbulkan keresahan bagi mahasiswa. Diharapkan sebelumnya, pihak kampus dapat segera melakukan investigasi menyeluruh untuk mengidentifikasi penyebab penumpukan air ini dan mengambil tindakan cepat dalam mengatasi masalah tersebut. Dengan demikian, fasilitas kampus yang baru dapat dimanfaatkan secara optimal oleh seluruh civitas akademika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Penulis: Septin rita andini